Foto
Mengantar Jodoh
Paras
indah nan rupawan ialah idaman setiap orang, terutama kaum perempuan mereka
berlomba untuk menarik perhatian lelaki, karena kaum laki-laki rata-rata menginginkan pasangan yang indah ketika
dilihat, kata indah dilihat banyak maknanya. Kulit putih, body yang aduhai,
rambut panjang terurai, itu juga dikatakan indah oleh sebagian laki-laki, namun
ada juga mengartikan perempuan indah ketika perempuan tersebut mengenakan
jilbab yang menutupi aurat dengan wajah yang berseri, yah seperti itulah
laki-laki beragam opini nya mengenai perempuan yang indah dimata nya.
Tuntutan
zaman membuat para wanita berusaha sekeras mungkin untuk memenuhi keinginan
mereka, ketika badan mulai tidak memenuhi kriteria maka beragam cara dilakukan
untuk mendapatkan tubuh yang indah, mulai dari diet dengan tidak makan
karbohidrat sama sekali ataupun meminum obat-obatan yang dapat menurunkan berat
badan dsb, begitupun ketika wajah mulai jerawatan atau ada flek yang menempel
maka perempuan akan rela melakukan apa saja supaya wajah mereka kembali bersih
termasuk ketika mereka harus mengeluarkan uang yang tidak sedikit, itu semua
dilakukan untuk kepuasan mereka sendiri.
Era
globalisasi yang semakin merajalela, tak dapat dibendung lagi, kecanggihan
teknologi sekarang patut di acungi 5 jempol itu karena sudah luar biasanya
sekarang, dari teknologi yang semakin canggih itu salah satunya handphone
canggih/ android yang beragam bentuknya yang aplikasinya begitu banyak terutama
kameranya, banyak kamera yang dapat menyulap wajah seseorang, yang tadinya
banyak jerawat dengan aplikasi kamera yang ada di androidnya bisa jadi putih
bersih, begitupun yang tadinya wajahnya hitam manis bisa jadi putih, itulah
fenomena sekarang. Banyak orang tertipu oleh foto yang dihasilkan oleh aplikasi
kamera tadi.
Suatu
hari, seorang mahasiswi yang pendiam, namanya Vira, orangnya manis, mempunyai
kulit sawo matang, hidung pesek, tingginya kira-kira 155 cm dan berat badannya
tak usah disebut, serta sedikit cuek namun sangat suka berfoto apalagi berfoto
dengan aplikasi kamera android karena ia tak mempunyai android, jadi ia berfoto di handphone salah seorang temannya,
karena banyak media sosial maka temannya tadi memasang foto mereka ramai-ramai,
mulanya tak ada respon dari siapapun. Besok hari ada teman SMA dari teman Vira
tadi melihat foto yang di upload di media sosial nah mulai lah percakapan,
karena banyak teman yang ada di foto tadi jadi si teman Vira yang bernama Tina
jadi bingung, karena si teman Tina tadi menitip salam untuk temannya tadi, jadi
si Tina tadi mulai bingung jadi ia bertanya kembali “Alfat kamu tadi titip
salam utuk temanku yang mana, kan yang ada di foto tadi banyak,??” si Alfat pun
menjawab “itu Tin yang make jilbab ungu tadi nah”, si Tina pun melihat lagi
fotonya, dan si Tina pun tahu bahwa teman yang dimaksud oleh Alfat tadi ialah
Vira, di kelas Tina tidak begitu akrab dengan si Vira, hingga ia tak pernah
sempat menyampaikan salam dari si Alfat tadi.
Beberapa
hari berlalu, tak pernah ada jawaban dari Tina kepada Alfat, jadi si Alfat
mulai bertanya, “Tin, bagaimana?? Kamu sudah sampaikan salamku kepada
temanmu??” si Tina pun merasa bersalah karena ia belum menyampaikan salam dari
si Alfat “Nah, sorry ya fat, aku belum sampein salam kamu, soalnya si Vira dak
pernah duduk dekat aku, ya udah besok aku sampein” dan si Alfat dengan sedikit
rasa kecewa “ ya gak apa-apa, besok ya” si Tina “iya, tenang aja” . Walaupun di
Universitas yang sama tapi karena si Alfat berbeda fakultas dengan si Tina,
jadi ia tak pernah bertemu, kecuali jika mau pulang dan sama-sama bertemu di
parkiran. Di kampus saat perpindahan mata kuliah kebetulan si Vira duduk dekat
dengan si Tina, maka dengan spontan ia berbicara dengan Vira “Vir, ada salam
dari temen aku, anak Teknik lo”
Vira(terkejut) : “ay kamu ini
Tin, darimana juga temen kamu bisa lihat aku, fakultas kita dengan fakultas
mereka kan jauh” ,
Tina : “Ya memang dia belum pernah lihat kamu
secara langsung, tapi kan ada yang kita foto bareng di Prodi itu, nah dia
bilang titip salam kepada yang jilbab ungu, dan aku pun langsung tahu bahwa itu
kamu, orangnya baik dan soleh tapi sedikit nyenyes”
Vira: “ ay kamu ini Tin,”
Tina “ya gak apa-apa lh Vir, nanti aku kasih
lihat fotonya, dan nanti kita bicarakan lagi”
Vira yang sedikit polos mulai merasa senang, karena
dulunya dia juga berharap bahwa ia mempunyai cowok anak Teknik, nah sekarang
ada temannya yang bilang bahwa ia dapat salam dari anak Teknik, alangkah
bahagianya ia, kemudian ia berpikir sejenak, ahh itu tidak mungkin , mana ada ,
mungkin si Tina hanya bercanda saja. Perasaan bahagianya ia buang jauh-jauh
dari pikirannya, karena ia pikir semua lelaki itu sama saja, karena belum
lama-lama ini ia mempunyai teman yang seperti itu. Vira berbicara kepada ia
sendiri “sudahlah Vir, semua laki-laki itu sama saja , dan baru-baru ini kamu
diacuhkan kan, jangan mudah percaya kepada laki-laki” tapi kemudian ia berpikir
lagi “tapi kan sebentar lagi aku mau ulang tahun, kalau nantinya bisa jadi, nah
kan bisa dapet kado” kemudian “ah sudahlah Vir, cowok itu gak usah dicari,nanti
ia datang sendiri, dan jika memang kamu ditakdirkan dapet kado ya bakal dapet
kado walaupun itu bukan dari dia”.
Hari ulang tahun sudah berlalu dan si Vira hanya
mendapatkan kado dari teman-temannya, tapi itu sudah membuat ia amat senang.
Jauh dari bayangan ternyata ada seorang laki-laki yang setiap hari selalu
melihat Vira dari kejauhan, laki-laki itu tak mau menampakkan
dirinya........................
Suatu hari ia berhadapan dengan
si Vira dan ia gagu tak bisa berbicara apa-apa, si Vira pun bingung dan
kemudian ??
Bersambung
Oleh : Angges Selvera
Yo apo ?
BalasHapusYo apo ?
BalasHapusiyo aponyo??
BalasHapus